Maternal dan Neonatal

Maternal dan Neonatal

  • Kunjungan ANC

Kunjungan ANC rata-rata pada tahun 2018 adalah 195 per bulan, dengan kunjungan terendah pada bulan Februari yaitu sejumlah 195 dan tertinggi pada bulan Januari 213.

  • Kunjungan PONEK

Kunjungan total dari kunjungan IGD Maternal pada triwulan I tahun 2018 sejumlah 959. Dengan rata-rata kunjungan perbulan sebanyak 320. Kunjungan terendah dibulan Februari238 dan kunjungan tertinggi bulan Maret yaitu 381.

  • Capaian Respontime
BULAN < 1 JAM % >1 JAM %
Januari 2018 343 90% 38 10%
Fabruari 2018 195 82% 43 18%
Maret 2018 280 82% 60 18%
  • Persalinan dan tindakan
Tindakan Jan Feb Mar Total
P. Spt 133 73 112 318
Sungsang 14 10 19 43
EF 2 1 2 5
EV 10 10 7 27
SC 140 86 94 320
JUMLAH 299 180 234 713

Jumlah seluruh persalinan triwulan I tahun 2018 sebanyak 713. persalinan normal sebanyak 318 (44%), Persalinan Sungsang sebanyak 43(6%), Persalinan dengan Forcef sebanyak  5 (1%), Persalinan dengan Vaccum 27 (4%) Persalinan dengan Sectio Sesarea sebanyak 320 (45%)

  • Rujukan SIJARI EMAS
JAN FEB MAR TOTAL
RUJUKAN 148 87 97 332

Rujukan Sijari Emas triwulan I tahun 2018 sejumlah 332.

  • RUJUKAN TANPA SIJARI EMAS
RUJUKAN JAN FEB MAR TOTAL
MASUK KE RSU 127 94 134 355
SPGDT KE RS LUAR 0 0 1 1
  • Indikator PONEK
  • 1. Angka Kematian Ibu
PENYEBAB KEMATIAN JAN FEB MAR JMLH
PEB/Eklamsi 0 2 1 3
Sepsis 0 0 0 0
Perdarahan 1 0 0 1
DOA 1 0 0 1
PenyakitIbu 1 0 1 2
 Jumlah 3 2 2 7
  • Case Fatarily Rate

Case Fatality Rate (PEB) : 3  X  100%  = 3,2% 92

  • Case Fatality Rate (Perdarahan):

1   X  100%  = 0,8% 116

  • Case Fatality Rate Sepsis

0X  100%  =0%

  • AKI

7 X 100%= 0.98% 713

  • AngkaSeksiosesarea

320X 100%= 45% 713

  • HASIL PENCAPAIAN NEONATAL
  1. Pelayanan Perinatal Neonatal
Kunjungan Jan Feb Mar Total
Level I 301 184 218 703
Level II 10613 81 94 281
Level III 13 10 16 39

Total kunjungan Perinatal Neonatal triwulan I tahun 2018 sebanyak 1.023. Kunjungan level I 703 (69%), kunjungan level II sebanyak 281 (27%) dan kunjungan level III sebanyak 39 (4%) 2. IMD

Jan Feb Mar Total
IMD 229 125 166 520

Inisiasi Menyusui Dini capaian triwulan I tahun 2018 sebanyak 520

  1. Rawat Gabung
Jan Feb Mar Total
ASTER 142 93 85 320
ANYELIR 66 38 48 152
Jumlah 208 131 133 472

Total Rawat gabung pada bayi bugar triwulan I tahun 2018 sebanyak 472.  Sebanyak 68% di Pav Aster dan sebanyak 32% di Pav Anyelir.

  1. PMK
Jan Feb Mar Total
PMK   27 14 25 66

Capaian Perawatan Metode Kanguru pada bayi BBLR rata-rata pada triwulan tahun 2018sebanyak 66. Dengan kunjungan terendah padan bulan Februari yaitu sebanyak 14 (21%).

  • Indikator Neonatal
  • 1. Angka Kematian Bayi
 Penyebab Kematian Jan Feb Mar Total
IUFD 7 6 17 30
Still Birth 3 4 5 12
BBLR 4 5 6 15
Asfiksia 4 4 4 12
RDS 1 1
Anencephal 1 1
Meningoancephal 1 1 2
Sepsis 2 3 1 6
Multiple congenital 1 1
MorbusHisprung 1 1
gastroscizis 1 1
Tetanus neonatorium 1 1
Achondrogenesis 1 1
TOTAL 23 25 36 84
  •  PERMASALAHAN
  1. Respontime dari kegawatdaruratan maternal pada level T1-T4 < 1 jam masih banyak belum terpenuhi.
  2. Sistem rujukan melalui Program Emas dan Permenkes 001 masih sering tidak terpenuhi.
  3. Emergency Maternal Neonatal yang membutuhkan NICU/ICU masih banyak belum terpenuhi
  4. Tindakan Emergency Operatif masih sering tertunda sehubungan lambatnya konsultasi, tidak tersedianya kamar bedah karena terpakai operator lain.
  5. Tidak dapat terlaksana operasi emergensi dengan 2 kamar.
  6. Sampai saat ini belum dapat terlaksana peran dokter triase sebagai fungsi awal tatalaksana gawat darurat (maternal)

Ruang IGD Maternal terlalu kecil hanya ada 2 tempat tidur dan 1 monitoring yang tidak memadai bila pasien masuk cukup banyak (loading kasus besar)

Layanan Unggulan

  1. Penyelenggaraan Pelayanan Obstetri Neonatal Komprehensif (PONED) 24 jam pada Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang, meliputi ;
    • Pelayanan kesehatan maternal neonatal normal dan beresiko tinggi
    • Penyelenggaraan Rawat Gabung Ibu dan Bayi
    • Penyelenggaraan Inisiasi Menyusui Dini dan ASI Exlusive
    • Perawatan metode kanguru pada BBLR
    • Pelaksanaan Rujukan mengikuti peraturan Bupati dan Peraturan Menteri Kesehatan RI
  1. Konsultan Fetomaternal
  2. Konsultan Onkologi Ginekologi
  3. Pelayanan Fertilitas Endokrinologi
  4. Pelayanan Uroginekologi

Team Pelayanan Unggulan Maternal

  1. dr. Eddy Toynbee SpOG(K), MHKes
  2. dr. Djasarito, SpOG
  3. dr. Wisnu Setyawan, SpOG(K)
  4. dr. Iwan Kurnia, SpOG(K) onk
  5. dr. Kukuh Wibowo, SpOG(K)
  6. dr. Dhika Prabu A, SpOG, Mkes
  7. dr. Shandy Prayudhana, SpOG
  8. dr. Rizki Azenda, SpOG
  9. Dr. dr. Wiku Andonotopo, SpOG(K)
  10. dr Akhmad Khalief Emir, SpOG

Team Pelayanan Unggulan Neonatal

  1.  dr. Henny Herlina, SpA
  2. dr. Udjiani Edi Pawitro, SpA
  3. dr. Nila Ayu Deliana Fitri, SpA, Mkes
  4. dr. Falentina Pandjaitan, SpA
  5. dr. Rika Oktarina, SpA, MARS
  6. Dr. dr. Rini Purnamasari, SpA
  7. Ns. Endang Subekti Skep
  8. Ns. Eni Prihatini, Skep
  9. Zr. Neneng Wahyu Sulihat
  10. Zr. Iin Nurhasanah, Amk

Fasilitas Maternal Neonatal

  1. USG 4 Dimensi Fetomaternal
  2. IGD Maternal Neonatal
  3. Ruang Perawatan Paviliun Aster dan Anyelir
  4. HCU
  5. Ruang Perawatan Onkologi dan Ginekologi
  6. Ruang Perawatan Kemotherapi
  7. Laparaskopi
  8. Inkubator NICU, Inkubator Sapet, dan Inkubator Warmer

  1. Selama tahun 2015 pelaksanaan PONEK 24 jam RSU Tangerang, pelayanan kegawat daruratan maternal neonatal dilakukan di IGD Maternal dan Neonatal, sesuai dengan Permenkes 1051 tahun 2008 dan terintegrasi dengan 5 konsep pelayanan konseptriace. Yaitu pasien masuk dengan gawat darurat, pasien tidak gawat tapi darurat atau pasien gawat tidak darurat, sehingga dokter, bidan dan perawat IGD bertanggung jawab terhadap lalu lintas masuk pasien masuk Rumah Sakit, dengan tidak membedakan pasien KSM apa tetapi konsep pasien adalah pasien Rumah Sakit Umum Tangerang harus ditangani secara terintergasi antara UGD dan KSM yang terkait untuk penatalaksanaan komprehensif
  2. Pelayanan Klinik Onkologi Ginekologi 2x dalam Seminggu, Senin dan Kamis
  3. Pelayanan Uroginekologi 1x dalam seminggu, setiap hari selasa
  4. Pelayanan Klinik Endokrinologi 1x dalam seminggu, setiap hari jumat

Cara merujuk

  1. Sistem SijariEMAS
  2. SPGDT
  3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 tahun 2012 tentang sistem rujukan pelayanan kesehatan perorangan.

  1. Penelitian In Vitro Kromosom
  2. Laporan kasus Anencephaly
  3. Penanganan kasus Plasenta
  4. Penelitian faktor resiko di RSUD Kab. Tangerang
  5. Hubungan Respontime terhadap kematian pada Pre Eklamsi

Jejaring RSU Kab. Tangerang meliputi ;

  1. Puskesmas PONED se-Kabupaten Tangerang
  2. Pendampingan keterampilan RS PONET di 7 Rumah Sakit Kabupaten Tangerang

- Siloam Hospital

- RS Qadr

- RSIA Bun

- RS Mitra Husada

- RSUD Balaraja

- RSIA Harapan Mulya

- RS Permata Hati

Aksebilitas

  1. Akses dari Kabupaten Tangerang menuju RSU Kab. Tangerang melalui angkutan umum, bus, atau kereta api.